Postingan ini adalah lanjutan dari artikel sebelumnya. Baca : Persiapan Ulang Tahun Narend di Panti Asuhan dengan berbagi Morinaga Chil-Go!
Cerita sebelumnya
Narend berulang tahun yang ke-2 tanggal 25 Februari 2016 kemarin. Dari tahun lalu, saya dan suami mempunyai rencana akan merayakan ulang tahun Narend yang ke-2 ini dengan mengundang beberapa teman blogger dan saudara sebagai perayaan dan syukuran Narend di tanggal 27 dan 28 Februari 2016 lalu. Sudah beberapa restoran dan cafe yang kami datangi sebagai tempat perayaan ulang tahunnya Narend, tapi tidak satupun restoran yang berhasil kami booked. Pertama, karena waktu persiapannya terlalu sempit, saya dan suami sama-sama sibuk dari Senin hingga Minggu, akhirnya saat harinya tiba saya dan suami cuti dan mengucapkan selamat ulang tahun sederhana untuk Narend. Lalu alasan berikutnya yang membuat kita batal booked adalah, teman-teman Narend yang usia sebayanya tidak ada, baik dari teman komunitas dan anak tetangga juga tidak ada. Kalaupun ada juga tidak banyak, hanya 1-2 orang saja.
Dan akhirnya, baru pada tanggal 2 Maret 2016 lalu, saya dan suami sepakat untuk merayakan ulang tahun Narend di Panti Asuhan GRAY. Alasan kami memilih merayakan di tempat ini, karena pertama disini pasti ada teman-teman yang sebaya Narend. Kedua, kami juga sekaligus ingin berbagi kebahagiaan dengan anak-anak lain yang kurang mampu dengan segala yang kami punya. Yah, kebetulan kami juga punya baju-baju bekas, alat tulis, serta komik bekas yang ingin kami bagikan.
Persiapan untuk acara ini juga hanya 1 jam. 1 jam sebelumnya kami masih wara-wiri untuk urusan personal. Mulai dari urusan rumah sampai kami harus ke service centre dulu untuk ambil perbaikan laptop. Pokoknya persiapannya sangatlah kilat.
1 jam sebelumnya, kami persiapan membeli kue ulang tahun terlebih dahulu. Beruntung di dekat rumah ada new cake shop yang menjual kue tart dan black forest untuk ulang tahun. Jadilah kami membeli disana.
Lalu selanjutnya kami ke toko peralatan pesta untuk membeli peralatan pesta seperti goodie bags (untuk hadiah games), lalu juga hadiah games. Beruntungnya juga di dekat rumah ada ada toko yang menjual segala perlengkapan pesta secara lengkap. Alhamdulillah.
Untuk rundown acara perayaan ini saya bikin secara sederhana, yaitu sebagai berikut :
Tadinya kami berencana ingin mengadakan acara ini di pagi hari, tapi ternyata pagi hari anak-anak GRAY semua bersekolah. Akhirnya kami adakan selepas ashar, sesuai waktu free dari anak-anak disana. Namun karena sesuatu dan lain hal, acara baru dimulai pada pukul 16.30, molor 1 jam dari yang telah kami rencanakan.
Sesampai di lokasi, anak-anak GRAY sudah lengkap dan sudah menunggu. Kamipun jadi merasa tidak enak. Untuk mencairkan suasana, dan juga untuk membuka acara, sayapun ngobrol dan mengajak Narend bermain dengan anak-anak GRAY terlebih dahulu.
Dan akhirnya, baru pada tanggal 2 Maret 2016 lalu, saya dan suami sepakat untuk merayakan ulang tahun Narend di Panti Asuhan GRAY. Alasan kami memilih merayakan di tempat ini, karena pertama disini pasti ada teman-teman yang sebaya Narend. Kedua, kami juga sekaligus ingin berbagi kebahagiaan dengan anak-anak lain yang kurang mampu dengan segala yang kami punya. Yah, kebetulan kami juga punya baju-baju bekas, alat tulis, serta komik bekas yang ingin kami bagikan.
Persiapan untuk acara ini juga hanya 1 jam. 1 jam sebelumnya kami masih wara-wiri untuk urusan personal. Mulai dari urusan rumah sampai kami harus ke service centre dulu untuk ambil perbaikan laptop. Pokoknya persiapannya sangatlah kilat.
1 jam sebelumnya, kami persiapan membeli kue ulang tahun terlebih dahulu. Beruntung di dekat rumah ada new cake shop yang menjual kue tart dan black forest untuk ulang tahun. Jadilah kami membeli disana.
Lalu selanjutnya kami ke toko peralatan pesta untuk membeli peralatan pesta seperti goodie bags (untuk hadiah games), lalu juga hadiah games. Beruntungnya juga di dekat rumah ada ada toko yang menjual segala perlengkapan pesta secara lengkap. Alhamdulillah.
Untuk rundown acara perayaan ini saya bikin secara sederhana, yaitu sebagai berikut :
Tadinya kami berencana ingin mengadakan acara ini di pagi hari, tapi ternyata pagi hari anak-anak GRAY semua bersekolah. Akhirnya kami adakan selepas ashar, sesuai waktu free dari anak-anak disana. Namun karena sesuatu dan lain hal, acara baru dimulai pada pukul 16.30, molor 1 jam dari yang telah kami rencanakan.
Sesampai di lokasi, anak-anak GRAY sudah lengkap dan sudah menunggu. Kamipun jadi merasa tidak enak. Untuk mencairkan suasana, dan juga untuk membuka acara, sayapun ngobrol dan mengajak Narend bermain dengan anak-anak GRAY terlebih dahulu.
Awalnya sih Narend masih agak sungkan dan takut untuk berbaur dengan teman-temannya disana. Tapi setelah mainan dikeluarkan, dan juga sudah ada aba-aba lampu hijau dari saya, akhirnya Narend memberanikan diri untuk bersosialisasi dengan teman-temannya. Kebetulan disana ada anak yang berusia 20 bulan. Wah, gak beda jauh dengan Narend. Anak ini bernama Husna :)
Setelah pembacaan doa, acara dilanjutkan dengan tiup lilin. Hmm, ini bagian yang tersulit, karena Narend masih susah diajak kerjasama. Jadi saya agak sedikit effort untuk membujuknya tiup lilin. Yah ujung-ujungnya sih saya juga yang tiup lilinnya :)
Narendnya masih agak takut-takut tiup lilinnya.Acara selanjutnya adalah acara potong kue. Anak-anak disana nampak antusias, karena pada saat saya tanya, "Siapa yang mau kueee?", kemudian mereka menjawab, "Sayaaaa..!" Wah, saya jadi agak gemeteran nih potong kuenya, karena semua mata tertuju ke arah saya :D Termasuk Narend yang sudah tidak sabar ingin mencicipi kuenya.
Acara pembagian kue dilakukan dengan sangat seru. Anak-anaknya antusias tangannya berbaris ingin mendapatkan kue dari saya :)
Acara selanjutnya adalah games. Sebenarnya sih awal rencana kami hanya mau bagi-bagi susu, pakaian dan baju bekas saja. Tapi karena saya takut acaranya gak seru, akhirnya saya inisiatif untuk menambah acara games ini. Gamesnya juga kecil-kecilan kok, yaitu lomba mewarnai. Awalnya saya agak worried untuk sesi games ini. Karena usia anak-anak GRAY disana, sangat beragam, dari usia 2 tahun sampai dengan 9 tahun, which is kelas 3 SMP. Saya khawatir games ini sangat menjemukan bagi mereka.
Ternyata diluar ekspektasi saya, anak-anak disana setelah saya beritahukan akan ada hadiah dan juara 1,2, dan 3, mereka sangat serius dan benar-benar enjoy the games! Alhamdulillah :)
Lihat anak ini, serius banget kan :)
Lihat anak ini, serius banget kan :)
Husna sangat serius mewarnainya.
Mereka harus menyelesaikan games ini dalam waktu 10 menit :)
Disaat anak-anak ikut lomba games, saya menyuapi Narend kue ulang tahunnya, dia suka banget dengan kuenya, atau mungkin juga dia laper :)
Di sela-sela makan, karena Narend melihat Husna mewarnai, Narend-pun jadi ikutan mewarnai. Akhirnya mereka jadi mewarnai bersama. Ahhhh senangnyaaa :)
Dan yang menjadi juara 3 adalah Faisal.
Dimas menjadi juara 2 :)
Rouf jadi juara 1 :)
Mereka semua mendapatkan 1 buah snack dan juga 1 set perlengkapan alat tulis.
Setelah pembagian hadiah selesai, lalu tibalah di sesi terakhir yaitu pembagian susu Morinaga. Wah, anak-anaknya berebut, seru banget!
Kenapa Harus Morinaga Chil-Go!?
Selesai pembagian susu, acara dilanjutkan dengan pembagian komik bekas. Masing-masing anak dipersilakan untuk mengambil komik sesuai dengan pilihannya. Disini juga anak-anak saling berebut. Tapi tetap disiplin, gak sampai rusuh.
Perayaan ulang tahun gak harus secara meriah, tapi secara sederhana seperti ini aja bagi kami sudah cukup. Kami juga sangat berterima kasih kami mendapat doa yang sangat banyak dari semua yang hadir disini. Semoga apa yang kami lakukan ini bisa menjadi berkah bagi keluarga kecil kami, dan juga lingkungan sekitar.
Sesaat sampai di rumah, ,alam hari sebelum kami tidur, suami saya jadi ingin ke Panti Asuhan GRAY, dan bilang bahwa, "Mi, bulan depan kita kesana lagi ya, ajak Narend, kayaknya Narend seneng banget disana, karena banyak anak-anak, sekaligus bisa untuk Narend belajar sosialisasi juga." Dan sayapun mengiyakan ajakannya. Insyallah bulan depan kami akan kesana lagi dan tentunya berbagi pakaian dan buku bekas lagi :)
Idenya keren, aku pernah juga merayakan ultah anak di panti asuhan. Cuma nyerahin tumpeng ,nasi kardus dan goodie bag. Gak pakai games, gak seru jadinya krn cuma nyanyi2 aja
ReplyDelete