Kasih Ibu Sepanjang Masa, Kasih Anak Sepanjang Galah
Pasti moms merasa tidak
asing ya dengan pribahasa itu. Pribahasa itu memiliki arti bahwa seorang ibu
akan memberikan kasih sayang kepada anaknya seumur hidupnya tanpa ada batasan
apapun. Seorang ibu akan memberikan apapun yang terbaik untuk anaknya. Sepakat
ya. Sama sih, setelah saya merasakan sudah punya anak, ternyata benar ya, bahwa
saya akan melakukan apapun yang terbaik untuk anak saya.
Alhamdulillah saat ini
saya sudah memiliki 2 orang anak, dan ternyata kalau ada orang yang bilang,
punya anak pertama dan kedua itu beda rasanya. Dan ternyata bener lho moms.
Karena saya sudah merasakan sendiri. Bedanya dimana sih? Kalau dulu anak
pertama, belum punya pengalaman apa-apa, pengetahuan saya minim sekali, jadi
segala macam saya coba. Baik itu makanan, gaya pengasuhan, gaya bicara, sampai
pemilihan popok.
Cerita dulu nih waktu
awal-awal saya memilih popok. Jadi dulu waktu 6 tahun yang lalu, zaman Narend
baru lahir, untuk urusan beli popok aja saya sampai galau, serius. Saya sampai
tanya ke pihak rumah sakit untuk cara memilih popok yang baik gimana. Karena
bagi saya ya semua popok sama aja 😀 Baca semua literatur isinya malah bikin saya
bingung. Makanya waktu zaman Narend dulu, saya coba-coba aja semua merk.
Alhasil sempat ruam tuh kulitnya, merah-merah gitu, kasihan deh , setiap mau
pup atau BAB selalu menangis 😟
Ya habis gimana, namanya
juga saya ingin memberikan yang terbaik untuk anak kan, karena mama saya jauh
domisilinya, tidak tinggal di jabodetabek, mertua juga sudah gak update soal
pemilihan popok, mau tanya ke siapa, akhirnya saya jadi asal aja deh milih
brand popok.
Beberapa Kesalahan Yang Dilakukan Para Moms Saat Memilih Popok
1. Salah memilih ukuran.
Oke, kesalahan pertama,
soal ukuran. Saya berpikir dulu popok untuk bayi baru lahir itu hanya 1, yaitu
popok ukuran S. Ternyata saya salah, kalau mau memilih popok untuk new born,
pakaikan popok yang ukurannya memang new born. Jadi pilihlah popok berdasarkan
usia bayi. Tapi hati-hati juga ya moms, ukuran yang tertera pada packaging
popok tidak akurat 100%. Jadi perhatikan keterangan tipe, usia, dan berat badan
di kemasannya. Kualitas popok juga terdiri dari 3 macam yaitu : ekonomi, biasa,
atau premium/double soft. Sudah pasti harga juga sebanding dengan kualitas ya.
Misalnya saja untuk bayi berukuran :
0 - 3 bulan
Bayi yang baru lahir
sudah pasti kulitnya sangat sensitif. Jadi sebisa mungkin moms pilihkan popok
yang berbahan lembut. Untuk new born sebaiknya pilih yang berjenis open tape
diapers (perekat). Kenapa? Karena new born lebih sering minum ASI, jadi paling
sering pipis, otomatis harus sering ganti popok. Aturannya sih per 4 jam harus
segera ganti popok. Selama 6 minggu pertama, bari baru lahir yang diberi ASI
bisa BAB sebanyak 3-12 kali. Lalu tekstur pupnya juga sangat lunak. Jadi
sebaiknya akan lebih mudah dipakaikan popok model perekat. Pilih yang
permukaannya kering ya moms. Karena permukaan popok itu penting banget untuk
kenyamanan si kecil. Kalau permukaan popoknya basah, bisa menyebabkan iritas
atau penyakit kulit lainnya.
4-18 bulan
Di usia ini bayi sudah
banyak eksplor. Sudah belajar merangkak, berguling, bahkan berjalan. Jadi
sebaiknya pakailah popok jenis pants (celana). Dengan memakaikan popok yang
sesuai dengan usianya akan membuat anak kita nyaman beraktivitas.
2. Paling mahal = paling bagus
Kesalahan kedua, yang
paling mahal sudah pasti paling bagus. Ternyata pemahaman saya salah. Tidak
berarti popok yang paling mahal itu sudah pasti paling bagus. Popok yang bagus
itu ya yang cocok dengan kondisi kulit anak. Kita sebagai ibu harus tahu apakah
kulit bayi kita termasuk yang benar-benar sensitif, atau normal. Kalau Narend
dulu sih termasuk kulit yang sensitif. Salah milih brand, alih-alih mau murah,
eh yang ada malah kulitnya jadi merah 😕
3. Semua popok sama.
SSalah ya moms. Ternyata setelah saya sudah mencoba semua merk, saya baru tau kalau cuma beberapa popok saja yang memiliki teknologi yang membuat bayi nyaman seharian seperti ada indikator kapan saatnya kita harus ganti popok, daya rekat yang bagus, permukaan yang sangat halus. Secara ibu baru kan belum ada pengetahuan atau pengalaman yang benar soal mengasuh anak kan?Emang ada ya popok dengan teknologi diatas? Ada moms, yaitu Mamypoko Royal Soft Tipe Perekat for new born.
Mamypoko Royal Soft Tipe Perekat
Kenapa Mamypoko Royal Soft, tidak yang lain? Karena Mamypoko Royal Soft memiliki beberapa teknologi yaitu :
1. Extra Dry Speed Wave
Memilik teknologi menyerap cairan lebih banyak, serta permukaan bergelombang berguna supaya mengurangi kontak dengan kulit bayi sehingga kulit bayi tetap kering.2. Navel Cut (Special NB)
Dan juga khusus untuk baby new born
yang tali pusatnya belum puput, navel cut ini terletak di bawah bagian pusat.
Sehingga tali pusat tidak tertutup popok dan tidak menyebabkan iritasi atau
infeksi untuk tali pusat.
3. Perekat
Memiliki perekat lembut
yang dapat direkatkan berulang kali.
4. Wetness Indicator
Memiliki indikator basah, jadi jika popok sudah penuh, akan muncul garis hijau seperti di bawah ini. Itu menandakan bahwa sudah saatnya ganti popok.
4. Soft Gather
Memiliki permukaan yang sangat lembut untuk mencegah bayi mengalami ruam popok atau iritasi kulit.5. Air Circulation
Memiliki sirkulasi udara yang cukup baik, lapisan yang cepat menyerap serta permukaan yang kering.Disini saya sudah melakukan percobaan sendiri yaitu seberapa kuat popok Mamypoko Royal Soft Tipe Perekat ini menampung cairan yang cukup banyak.
Disini saya menggunakan 1 buah popok baru belum dipakai dan 500 ml air panas
Kemudian saya coba menuangkan 200 ml ke dalam popok.
Sehingga berat popok di timbangan menjadi 200 ml.
Untuk suhunya mencapai 53,7 derajat celcius, ini membuktikan bahwa air yang saya gunakan adalah air panas.
Kemudian saya cek untuk permukaan popok ternyata tetap kering. Disini saya menggunakan 1 lembar tissue.
Kemudian saya kembali menuangkan 200 ml air panas lagi, jadi sekarang berat popoknya mencapai 400 gram.
Saya tes kembali untuk permukaannya, apakah basah atau tetap kering?
Ternyata masih kering! 😍😍
Oke kemudian saya lanjutkan menuangkan air panas (sisanya) sampai 500 ml.
Bagaimana dengan permukaannya?
Ternyata tetap kering! Lafff 😍
Ini membuktikan bahwa Mamypoko Royal Soft extra dry speed wave.
Lalu saya coba cek, kalau sudah penuh maksimal seperti ini, apakah bocor ya?
Wah ternyata tidak bocor! 😍
Sejak Rissa lahir sampai saat ini Rissa usia 1 tahun saya selalu mempercayakan urusan popok pada Mamypoko Royal Soft karena saya sudah gak mau ganti-ganti brand lagi, karena saya ingin memberikan yang terbaik untuk anak saya, buktikan cinta ibu dengan kelembutan nomor 1.
Kalau boleh saya sarankan to all moms, khususnya untuk moms yang saat ini sedang sedang hamil, pelajari bagaimana merawat bayi baru lahir, jika tanpa ART atau dengan ART di rumah. Karena sangat berbeda lho moms kondisinya 😊 Serta pilih popok yang benar-benar sudah teruji baik dari kelembutan, daya rekat, daya tampung seperti Mamypoko Royal Soft Tipe perekat New Born ini.
Moms bisa mendapatkan Mamypoko Royal Soft Tipe Perekat New Born ini di e-commerce Lazada atau Shopee ya moms.
Semoga artikel saya bisa bermanfaat ya moms!
kadang suka mikri saja sdh banyak org sekarang pakai diapers ya bayangkan sampahnya dan gak bs didaur ulang bakal jd apa ya
ReplyDeleteWah Mbak Oline cermat sekali, aku bahkan nggak sampai perhatiin sebegitunya lho. Aku biasanya ganti popok ya kalau udah penuh atau kalaupun belum ya maksimal 4 atau 5 jam setelah pakai kudu ganti. Kayaknya aku harus beli popok yang emang ada indikatornya gini deh biar bisa cermat sekalian mengamati pola pipisnya Aqsa buat menuju toilet training nanti.
ReplyDelete